Jakarta – Para anak muda
dari Florida, Amerika Serikat, ini berhasil menarik perhatian para
pengguna internet lewat skill bermusiknya saat membawakan lagu-lagu yang
sudah populer. Bagaimana tanggapan penggemar terhadap musik mereka
sendiri?
Band rock tersebut dibentuk oleh tiga saudara Alejandro, Daniel dan
Fabian Manzano. Nama band mereka sendiri diambil dari dua nama jalan
dekat kediaman masa kecil mereka.
Sebenarnya Boyce Avenue sudah terbentuk pada 2004 silam usai Daniel
lulus kuliah di Sekolah Hukum Harvard. Namun ketenaran baru menghampiri
mereka tiga tahun kemudian.
Boyce Avenue mulai mengunggah video musik mereka ke Youtube saat
membawakan lagu orang lain yang sudah populer. Rata-rata setiap lagu
yang mereka cover bisa mencapai 10 juta hit, yang kemudian dibuatkan
dalam album EP leawt 3 Peace Records.
Sambil memasukkan video-video lain ke Youtube, Boyce Avenue juga
mulai mengerjakan materi musiknya sendiri. ‘All You’re Meant To Be’
adalah album EP pertama mereka yang dirilis pada 3 Maret 2008.
Sambil membangun basis penggemar di internet, Boyce Avenue mulai
beraksi lewat tur konser yang di mulai di Filipina. Tak lama kemudian,
mereka pun keliling Amerika Serikat, disusul tur Eropa termasuk Jerman,
Irlandia dan Inggris.
Pada Maret 2010, Boyce Avenue menduduki peringkat kedua sebagai band
yang paling dicari di Youtube setelah Linkin Park dengan 600 juta hit
dan semakin bertambah. ‘All We Have Left’ adalah album debut mereka
bersama Universal Music yang dirilis pada 15 Juni 2010.
Sementara di Youtube, Boyce Avenue juga merilis musik original mereka
selain lagu klasik dan lagu yang sudah populer. Alejandro cs juga
berkolaborasi bersama para artis Youtube lainnya seperti Kina Grannis,
Tiffany Alvord, Megan Nicole, Alex Goot, Megan & Liz, David Choi,
Tyler Ward, Savannah Outen, Jourdy Suparjo, Cobus Potgieter dan DeStorm.
Pada 4 Juni 2012, mereka berada di peringkat 18 Billboard Social 50
chart di atas Coldplay, Green Day, dan Alicia Keys selama 48 minggu.
(ich/ich)
Sumber: Detik.com